Rabu, 23 Juni 2010

Rahasia Terindah...

Kamu terlalu biasa untukku
Tak pernah membayangkan mencintai orang sepertimu
Sungguh kamu bukan tipeku
Emm, tapi begitulah kata hatiku waktu pertama kita bertemu

Haha, rasanya perut ini geli menahan tawa
Saat aku lihat kamu ada disini
Esoknya kamu ada disini lagi
Dan tak henti rasanya diri ini tertawa dalam hati

Mungkin aku heran
Tapi tak begitu heran
Janji suci itu telah aku ucapkan dengan sadar
Iya, pria yang sering buat aku tertawa geli dalam hati adalah suamiku

Semua cerita ini tersimpan rapi dalam garis hidupku
Aku yang tak pernah inginkan dia sebelumnya
Kini dia hadir dihadapanku setiap kali aku membuka mata
Memberi aku tawa dan cinta disetiap detiknya
Dan cerita ini rahasia terindah dari Yang Kuasa

CINTA YANG BENAR ADALAH CINTA YANG SUCI

Lima tahun...
Itu bukan waktu yang singkat untukku
Selama itu aku jalani cinta denganmu
Dari mulai aku tak mengerti apa itu cinta
Sampai aku melakukan hal buruk yang mengatas namakan cinta

Mungkin saat itu aku terlalu lugu untukmu
Namun aku sama sekali tak menyesali itu
Karena cinta ini terlalu besar hingga menutupi akal sehatku
Dan berharap mendapatkan cinta yang sama besar

Sebuah tulisan yang mungkin akan membuatmu menyesal
Aku lakukan hal buruk itu dengan cinta cinta yang lain
Semua ilmu yang awalnya diajari olehmu
Cinta, perasaan, kekecewaan mengubah semuanya

Aku yang sama sekali tak pernah dianggap ada
Aku yang selalu merasakan sakit
Aku yang sering merasa kecewa
Padahal aku yang menemanimu disaat lemah

Mengapa aku tak pernah merasa bahagia karena cintamu
Terlalu besar tanda tanya dalam hati ini
Maaf rasa ingin tahu ini begitu mendalam
Sehingga membuatku tak menghargai cintamu

Namun yang kubutuh adalah cinta yang sesungguhnya
Yang tak kudapat darimu dan juga tidak darinya
Yang akhirnya membuat aku mampu menjawab tanya itu
Bahwa cinta yang benar adalah cinta yang suci
Yang tak pernah mengatasnamakan cinta demi perbuatan apapun

Makhluk Apa Aku Ini..!!!

Aku terlahir menjadi aku

Aku yang tak pernah ingin menjadi aku yang seperti ini

Semua sudah menjadi jalanNya

Semua sudah menjadi ketentuanNya

Aku tak menyesali semua yang tlah diberikanNya

Namun aku tak berhenti berharap suatu saat akan ada hadiah terindah dariNya

Aku memang slalu meminta tanpa pernah memberi yang Ia mau

Aku slalu saja memaksakan kehendak dan ego ku tanpa memikirkan akibatnya

Aku tau akan sgala kesalahanku

Aku sadar akan sgala keburukanku

Aku terus saja berfikir bagaimana cara merubah yang tlah terjadi

Yaaaah, hanya berfikir, tanpa mengambil tindakan sdikitpun

Menyesali salah yang tlah ku perbuat

Namun hanya bisa menyesali, bahkan untuk meninggalkan kesalahan itu saja aku tak mampu

Tak mengerti makhluk apa aku ini

Menjalani sesuatu yg diyakini salah

Aku sungguh lemah melawan sgalanya

Aku hanya meminta kebaikanMu

Dan aku yakin akan mendapatkan itu

Karena Engkau Maha Pengampun Dosa